Yayasan Relawan Berbagi Kebaikan: Terwujudnya Peradaban Islam melalui Semangat Pemuda di Jabodetabek
Komentar

Yayasan Relawan Berbagi Kebaikan: Terwujudnya Peradaban Islam melalui Semangat Pemuda di Jabodetabek

Komentar

Terkini.id, Jakarta – Pembentukan Relawan Berbagi Kebaikan (RBK) digagas oleh Saepul Dik dik dan beberapa anak muda lainnya didirikan pada  4 Juli Tahun 2021.

Alasan mereka adalah ingin mengembangkan diri dan melakukan gerakan perubahan yang berfokus pada aksi sosial dan keagamaan khususnya di Tangerang Raya.

Atas dorongan Ustaz Mannan dan didukung oleh DR. Sri Puguh Budi Utami dan Bapak DR. Aton Yulianto selaku pembina RBK, maka RBK bertransformasi menjadi sebuah Yayasan dengan nama Yayasan Relawan Berbagi Kebaikan (RBK) yang dilaunching di CGV Jl. Citra Raya Boulevard, Mekar Bakti, Kec. Panongan, Kabupaten Tangerang, pada Sabtu 30 Oktober 2022

Bertepatan dengan hari sumpah pemuda, kegiatan tersebut mengangkat Tema dan tagline yaitu Menjadi Karyawan Allah Bahagiakan Umat.

Dalam kesempatan tersebut hadir sejumlah daí muda di antaranya Angger, Wajdi Azim, Agam Fachruk yang di moderatori oleh Raihan Janitra.

Yayasan Relawan Berbagi Kebaikan: Terwujudnya Peradaban Islam melalui Semangat Pemuda di Jabodetabek
Yayasan Relawan Berbagi Kebaikan: Terwujudnya Peradaban Islam melalui semangat Pemuda di Jabodetabek. Foto: RBK.
Baca Juga

Adapun program yang telah dan sedang dikembangkan melalui yayasan RBK antara lain :

1. Kajian Akbar dengan mengundang pemateri yang cukup mahsyur di kalangan pemuda
muslim seperti : Ustadz Salim A fillah, Ustadz Abdul Mannan, Ustadz Muzammil
Hasballah, bahkan juga turut mengundang motivator perempuan yaitu Sherly Annavita.

2. Beberes Masjid, yaitu kegiatan dimana RBK mencari beberapa masjid yang terlihat kumuh
dan butuh dengan alat-alat kebersihan, maka RBK dengan anggota nya mendatangi masjid
tersebut lalu bersih-bersih di masjid tersebut.

3. Tour Dakwah, kegiatan ini biasanya RBK akan membantu masjid di desa pelosok yang
sedang dalam pembangunan, lalu untuk mengawasi proses pembangunan maka RBK
berangkat menuju pelosok tersebut.

Selain program keagamaan, kegiatan sosial RBK meliputi :
1. Rumah belajar anak/Sekolah Gratis, yaitu satu program yang dikembangkan dengan
mengoptimalkan anggota RBK yg mememiliki latar belakang pendidikan pengajar dan
memiliki jiwa pengajar, khususnya mengajar calistung, terkhusus untuk anak-anak yang
orang tua nya tidak memadai dalam hal ekonomi.

2. Beras untuk Pesantren, salah satu program pemberian bantuan beras kepada para santri di
Pesantren yang membutuhkan dengan dukungan utama dari Ibu DR. Sri Puguh Budi Utami & DR. Aton Yulianto.

3. “Kucing Harus Kenyang” menjadi salah satu program sosial yaitu memberikan makan
kepada kucing-kucing liar yang ditemui di jalan dan di kampung-kampung. Selain dari dua program dalam bentuk terjun ke masyarakat, RBK juga senantiasa menjalankan program penguatan anggota RBK (penguatan internal) dengan membuka kelas-kelas RBK. Melalui Program tersebut, para anggota RBK diberikan penguatan sekaligus pembinaan dan pelatihan untuk menjadi calon entrepeneur, Publick Speaking, Panahan dan Aqidah agar setiap anggota RBK memiliki kemampuan dalam menghadapi dinamika global.

Alasan RBK menggarap banyak program bidang sosial dan Agama adalah karena RBK mempunyai mimpi besar yang cukup kuat memotivasi para anggotanya untuk tetap semangat dalam menjalankan dakwahnya, dengan satu visi besar yaitu, “Terwujudnya Peradaban Islam melalui semangat Pemuda di Jabodetabek”.

RBK juga hendak membangun masjid peradaban, dengan langkah awal yang cukup fantastis, RBK mencoba selangkah demi selangkah, setahap demi setahap dalam mewujudkan
visi tersebut.

Sumber : RBK